Pengawas Dinas Pendidikan Kabupaten Biak Numfor, Papua, Joko Sarwono meminta lulusan SMA/SMK di Biak yang akan melanjutkan pendidikan agar teliti dalam memilih perguruan tinggi negeri dan swasta.
“Untuk menghindari kesalahan memilih perguruan tinggi abal-abal dan tak terakreditasi siswa sebelum menentukan pilihan harus mengecek di website Kementerian Ristek dan Pendidikan Tinggi,” ungkap Pengawas Dinas Pendidikan Biak Joko Sarwono pada pelepasan siswa kelas XII SMU YPK1, baru-baru ini.
Ia mengakui, siswa lulusan SMA/SMK diingatkan tidak tergiur dengan paket promosi dilakukan perguruan tinggi tertentu dengan berbagai janji menarik lewat brosur atau iklan media massa.
Untuk mencegah kesalahan dalam menentukan perguruan tinggi, lanjut Joko, maka siswa lulusan SMA/SMK dapat menjelajahi mesin pencari googel.
Dengan ketelitian pemilihan perguruan tinggi dilakukan siswa, menurut Joko, maka dapat memberikan informasi langsung bagi siswa untuk menentukan masuk perguruan tinggi yang sudah terakreditasi Badan Akreditasi Nasional.
Sementara itu, Asisten 1 Sekda Putu Wiadnyana mengharapkan lulusan SMA/SMK tahun pelajaran 2016/2017 harus meningkatkan keterampilan pribadi untuk memasuki dunia kerja.
Ia mengajak, lulusan SMA sebagai tenaga produktif harus mampu menciptakan lapangan kerja baru di lingkungan.
“Data peluang kerja yang tersedia sangat terbatas sehingga dibutuhkan keahlian khusus lulusan SMA/SMK untuk masuk ke pasar kerja,” kata Putu Wiadnyana pada wisuda kelas XII SMA YPK 1 Biak.